5 Tugas dan Tanggung Jawab Data Scientist dalam Perusahaan

Tugas seorang Data Scientist

KakaKiky - Di era digital seperti sekarang, data menjadi aset yang sangat berharga bagi perusahaan. Data bisa membantu perusahaan mengambil keputusan yang lebih tepat, memahami pelanggan, dan meningkatkan efisiensi bisnis. Tapi, mengolah data agar bisa menghasilkan insight yang berguna bukanlah hal yang mudah. Di sinilah peran Data Scientist sangat dibutuhkan.

{getToc} $title={Daftar Isi}

Kalau kamu penasaran dengan apa saja tugas dan tanggung jawab seorang Data Scientist dalam perusahaan, yuk simak artikel ini!

Apa Itu Data Scientist?

Data Scientist adalah seseorang yang bertanggung jawab untuk mengolah, menganalisis, dan menginterpretasikan data agar bisa digunakan dalam pengambilan keputusan bisnis. Mereka mengombinasikan keahlian dalam pemrograman, statistik, dan pemahaman bisnis untuk menghasilkan insight yang bermanfaat.

Bisa dibilang, Data Scientist adalah "detektif" di dunia data. Mereka menggali informasi berharga dari kumpulan data besar (big data) untuk membantu perusahaan memahami tren pasar, perilaku pelanggan, hingga meningkatkan efisiensi operasional.

Tugas Utama Seorang Data Scientist

Sebagai seorang Data Scientist, ada beberapa tugas utama yang harus dilakukan, di antaranya:

1. Mengumpulkan dan Membersihkan Data

Sebelum data bisa dianalisis, Data Scientist harus mengumpulkan data dari berbagai sumber, seperti database internal perusahaan, API, atau data eksternal lainnya. Setelah itu, mereka juga harus melakukan proses data cleaning, yaitu membersihkan data dari kesalahan, duplikasi, atau data yang tidak relevan.

Contoh: Jika sebuah e-commerce ingin menganalisis kebiasaan belanja pelanggan, Data Scientist harus memastikan bahwa data transaksi yang digunakan tidak mengandung kesalahan, seperti transaksi yang tercatat dua kali atau informasi pelanggan yang tidak lengkap.

2. Menganalisis Data untuk Mendapatkan Insight

Setelah data siap, tugas berikutnya adalah menganalisis data tersebut. Data Scientist akan menggunakan berbagai teknik statistik dan machine learning untuk menemukan pola atau tren yang berguna bagi bisnis.

Contoh: Seorang Data Scientist di perusahaan ride-sharing bisa menganalisis pola perjalanan pengguna untuk mengetahui jam-jam sibuk dan menentukan strategi harga yang lebih efektif.

3. Membangun Model Prediksi

Salah satu keahlian utama Data Scientist adalah membuat model prediktif. Model ini membantu perusahaan dalam memprediksi tren atau kejadian di masa depan berdasarkan data historis.

Contoh: Di perusahaan fintech, Data Scientist bisa membuat model yang memprediksi kemungkinan seorang pengguna gagal membayar pinjaman berdasarkan riwayat transaksinya.

4. Visualisasi Data dan Pembuatan Laporan

Data yang sudah dianalisis perlu dikomunikasikan dengan cara yang mudah dipahami oleh tim bisnis atau manajemen. Oleh karena itu, Data Scientist harus bisa menyajikan data dalam bentuk visualisasi yang menarik, seperti grafik, dashboard, atau laporan interaktif.

Contoh: Data Scientist di perusahaan retail bisa membuat dashboard yang menampilkan tren penjualan produk tertentu sehingga tim pemasaran bisa menentukan strategi promosi yang lebih efektif.

5. Bekerja Sama dengan Tim Lain

Data Scientist tidak bekerja sendirian. Mereka harus berkolaborasi dengan berbagai tim, seperti tim bisnis, pemasaran, dan teknologi untuk memastikan bahwa insight yang mereka temukan bisa digunakan dengan optimal.

Contoh: Di perusahaan e-commerce, Data Scientist bisa bekerja sama dengan tim pemasaran untuk membuat rekomendasi produk yang lebih personal bagi setiap pelanggan berdasarkan data pembelian sebelumnya.

Tanggung Jawab Seorang Data Scientist

Selain tugas-tugas di atas, seorang Data Scientist juga memiliki beberapa tanggung jawab utama dalam perusahaan, antara lain:

1. Memastikan Kualitas Data

Data Scientist harus memastikan bahwa data yang digunakan dalam analisis benar-benar akurat, lengkap, dan relevan. Data yang buruk bisa menyebabkan keputusan bisnis yang salah.

2. Mengoptimalkan Algoritma dan Model yang Digunakan

Model prediktif dan algoritma yang digunakan harus terus dievaluasi dan ditingkatkan agar tetap akurat dan relevan. Teknologi dan tren bisnis terus berkembang, sehingga Data Scientist harus selalu melakukan pembaruan terhadap model yang mereka buat.

3. Menjaga Keamanan dan Privasi Data

Data adalah aset yang sangat berharga, tetapi juga sensitif. Data Scientist harus memastikan bahwa data pelanggan dan perusahaan dikelola dengan aman dan sesuai dengan regulasi yang berlaku, seperti GDPR atau UU Perlindungan Data Pribadi.

4. Memberikan Rekomendasi Berbasis Data

Seorang Data Scientist tidak hanya menganalisis data, tetapi juga harus bisa memberikan rekomendasi berdasarkan data tersebut. Rekomendasi ini bisa membantu perusahaan dalam mengambil keputusan strategis yang lebih baik.

Contoh: Jika sebuah perusahaan teknologi melihat bahwa banyak pengguna yang berhenti menggunakan layanan mereka setelah satu bulan, Data Scientist bisa menyarankan strategi retensi pelanggan yang lebih baik berdasarkan pola penggunaan mereka.

Skill yang Harus Dimiliki oleh Data Scientist

Untuk bisa menjalankan tugas dan tanggung jawabnya dengan baik, seorang Data Scientist harus memiliki beberapa keterampilan utama, seperti:

1. Kemampuan Analisis Data

Data Scientist harus menguasai statistik, matematika, dan machine learning untuk bisa mengolah data dengan baik.

2. Keahlian dalam Pemrograman

Bahasa pemrograman seperti Python, R, dan SQL adalah alat utama yang digunakan Data Scientist untuk mengolah dan menganalisis data.

3. Kemampuan Berkomunikasi

Seorang Data Scientist harus bisa menjelaskan hasil analisis data dengan cara yang mudah dipahami oleh tim lain yang mungkin tidak memiliki latar belakang teknis.

4. Kreativitas dan Problem Solving

Sering kali, Data Scientist harus mencari solusi inovatif untuk mengatasi masalah bisnis menggunakan data.

Kesimpulan

Data Scientist memiliki peran yang sangat penting dalam perusahaan, terutama di era digital saat ini. Mereka bertugas mengumpulkan, menganalisis, dan menginterpretasikan data untuk membantu pengambilan keputusan bisnis yang lebih baik. Selain itu, mereka juga bertanggung jawab dalam menjaga kualitas data, meningkatkan model prediksi, serta memastikan keamanan dan privasi data.

Dengan skill yang tepat dan pemahaman bisnis yang baik, seorang Data Scientist bisa menjadi aset berharga bagi perusahaan. Jika kamu tertarik dengan dunia data, profesi ini bisa menjadi pilihan karir yang menjanjikan!